Identitas Diketahui, Polisi Akan Klarifikasi Pemotor yang Ditendang Paspampres di Ring 1 Besok

Fahri-Siregar
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Fahri Siregar. (foto: ANTARA/Fauzi Lamboka)

harianpijar.com, JAKARTA – Pihak kepolisian sudah mengetahui identitas rombongan pemotor yang ditendang Paspampres lantaran nekat menerobos jalan yang ditutup untuk pengamanan VVIP di Jl Veteran III, Jakarta Pusat. Penerobos Ring 1 itu akan diundang ke Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya untuk dimintai klarifikasi besok.

“Identitas sudah ada. Dan sudah kita kirim surat undangan klarifikasi. Besok mereka menyanggupi untuk datang. Ke Subdit Gakkum,” kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Fahri Siregar saat dihubungi, Minggu, 28 Februari 2021.

Fahri Siregar mengatakan pihaknya hanya mengundang 1 orang. Namun, orang tersebut bersedia mengajak pemotor lainnya untuk ikut dimintai klarifikasi juga.

“Kita kan undang kan ada 1 orang. Tapi mereka menyanggupi beberapa orang datang. Kita sudah tahu identitasnya. Tapi dari 1 orang itu mengajak orang lain untuk hadir. Seperti itu,” ungkapnya.

Baca juga:   Fahri Hamzah: Masa Depan Pemberantasan Korupsi di Polisi, Bukan KPK

Polisi, dikatakan Fahri Siregar, akan meminta klarifikasi tentang pelanggaran yang diduga dilakukan oleh para pemotor yang menerobos kawasan Ring 1 Istana itu. Menurutnya, dugaan sementara saat ini mereka melakukan pelanggaran lalu lintas.

“Ya kalau dilihat dari media sosial itu kan ada dugaan pelanggaran lalu lintas. Jadi kita mengklarifikasi tentang pelanggaran-pelanggaran termasuk juga nanti kalau ada pelanggaran protokol kesehatan kita masukkan dulu dalam keterangan,” ujar Fahri Siregar.

“Nanti apa gimana ada pelanggaran hukumnya kita koordinasikan dengan yang lain. Jadi dugaan untuk sementara adalah pelanggaran lalu lintas yang terjadi saat kejadian,” imbuhnya.

Seperti diketahui, polisi kini turun tangan menyelidiki rombongan pemotor yang viral karena diberhentikan Paspampres gegara menerobos jalan yang ditutup untuk pengamanan VVIP di Jl Veteran III, Jakarta Pusat. Paspampres sendiri sebelumnya sudah memberikan penjelasan.

Baca juga:   Tangani Kasus Bripda Randy, Polisi Junjung Tinggi Asas Praduga Tak Bersalah

“Anggota Paspampres yang sedang melaksanakan tugas pengamanan instalasi di Kantor Wapres terpaksa melumpuhkan pengendara motor/komunitas motor yang sedang melaksanakan Sunday Morning Riding (Sunmori) karena memaksa menerobos Jalan Veteran III yang ditutup oleh pembatas jalan (cones),” ujar Komandan Pasukan Pengaman Presiden (DanPaspampres) Mayjen TNI Agus Subiyanto saat dikonfirmasi, Jumat, 26 Februari 2021.

“Pengendara motor tersebut terpaksa harus dilumpuhkan oleh anggota Paspampres karena penerobosan tersebut merupakan tindakan pelanggaran batas Ring 1 dengan menggunakan alat berupa sepeda motor,” sambungnya. (ilfan/det)

TINGGALKAN KOMENTAR

Masukkan komentar Anda!
Masukkan nama Anda disini