Penandatanganan Deklarasi Anti Kekerasan di UPT SMP Negeri 4 Pasuruan

SMP-4

JAWA TIMUR – UPT SMP Negeri 4 Pasuruan mengadakan acara penandatanganan deklarasi dan komitmen anti kekerasan pada Kamis, 18 Juli 2024. Acara ini diadakan sebagai bentuk keseriusan sekolah dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi seluruh warga sekolah.

Penandatanganan ini melibatkan berbagai elemen sekolah, termasuk kepala sekolah, dewan guru, karyawan, staf tata usaha, perwakilan siswa dari masing-masing kelas, komite sekolah, dan pengurus paguyuban.

Kegiatan dimulai pukul 09.30 hingga 11.00 WIB. Kegiatan tersebut terpusat di area open stage yang berada di lapangan sekolah dengan dihadiri oleh seluruh pihak terkait.

Acara diawali dengan sambutan dari Kepala Sekolah, Makhrus siddiq, S.Psi., M.Pd.I., yang menekankan pentingnya komitmen bersama dalam mencegah dan mengatasi segala bentuk kekerasan di lingkungan sekolah.

Baca juga:   JULI SARENG MANAN: Membangun Kepedulian dan Spiritualitas Siswa SMP Negeri 4 Pasuruan

Beliau mengungkapkan harapannya agar deklarasi ini tidak hanya menjadi seremonial semata, tetapi benar-benar diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari di sekolah.

“Kita semua, baik guru, siswa, maupun seluruh staf sekolah, memiliki tanggung jawab yang sama untuk menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari kekerasan. Deklarasi ini adalah langkah awal kita untuk mewujudkan hal tersebut,” ujar Makhrus siddiq dalam sambutannya.

Selain itu juga disampaikan poin penting dalam komitmen anti kekerasan antara lain:

1. Menolak segala bentuk kekerasan, baik fisik, verbal, maupun psikologis.

2. Melaporkan setiap tindakan kekerasan yang terjadi kepada pihak yang berwenang.

3. Membantu menciptakan suasana sekolah yang kondusif dan mendukung satu sama lain.

4. Membangun komunikasi yang sehat dan saling menghargai di antara seluruh warga sekolah.

Baca juga:   JAWA TIMUR KONDHANG: Implementasi JOWO BEN di SMP Negeri 4 Pasuruan

Seluruh elemen sekolah yang hadir turut melakukan penandatanganan secara simbolis. Penandatanganan diawali oleh Kepala Sekolah, diikuti oleh dewan guru, karyawan, staf tata usaha, perwakilan siswa, komite sekolah, dan pengurus paguyuban.

Setiap perwakilan menandatangani deklarasi di open stage yang telah disediakan. Setelah itu, seluruh peserta yang hadir dalam penandatanganan tersebut berfoto bersama sebagai tanda kebersamaan dan komitmen mereka terhadap deklarasi anti kekerasan.

Dengan adanya deklarasi ini, UPT SMP Negeri 4 Pasuruan berharap dapat menjadi teladan bagi sekolah-sekolah lain dalam upaya menciptakan lingkungan pendidikan yang bebas dari kekerasan dan penuh dengan nilai-nilai positif.

Seluruh warga sekolah diharapkan dapat bekerja sama untuk mewujudkan tujuan mulia ini, demi masa depan yang lebih baik bagi generasi muda.

Penulis: Nurul Mawaridah (Instagram: @rosetiantrue17)

2 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Masukkan komentar Anda!
Masukkan nama Anda disini