Inacraft 2024: Pameran Pembangkit Usaha dan Budaya Indonesia ke Dunia

Inacraft

JAKARTA – Yuk, intip keseruan perjalanan ke pameran tahunan yang selalu mencuri perhatian! Sudah tak asing lagi bukan dengan Inacraft? Pameran kerajinan yang selalu diadakan setiap tahunnya di JCC, Senayan, ini selalu dibanjiri banyak pengunjung bukan hanya dari Indonesia saja, tapi juga mancanegara.

Kenalan lebih dalam dengan Inacraft 2024

Inacraft sendiri adalah sebuah pameran yang memiliki nama lengkap The Jakarta International Handicraft Trade Fair. Inacraft merupakan pameran seni dan budaya yang dituangkan dalam kerajinan tangan dan karya seniman dari penjuru Indonesia.

Bukan cuma pameran saja, Inacraft juga mengadakan jual-beli hasil karya kerajinan tersebut. Inacraft sendiri memiliki tujuan utama yaitu membangkitkan usaha industri kreatif di Indonesia dengan memberikan wadah untuk masyarakat saling berinovasi dengan usaha di bidang kreatif salah satunya kerajinan tangan.

Berbeda dari tahun sebelumnya, Inacraft pada tahun ini mengambil sebuah tema “From Smart Village to Global Market” dengan bertujuan untuk mengangkat produk kerajinan-kerajinan lokal Indonesia.

Dari tema tersebut Inacraft pada tahun ini lebih menonjolkan sub-tema mereka yaitu “World Craftpreneurs Under One Roof” dengan mewujudkan sub-tema tersebut Inacraft 2024 menggandeng sejumlah kementerian termasuk Kemenlu, Kemenko PMK dan Kemendikbud.

Pada tahun ini Inacraft memamerkan banyak hasil kerajinan tangan yaitu kain batik, kain tenun, kain ecoprint, pakaian, embroidery, sepatu, perlengkapan perjalanan.

Kemudian kerajinan yang sering diminati seperti perhiasan, aksesoris, peralatan rumah tangga, cendera mata, produk dekoratif, mainan anak, dan masih banyak kerajinan lainnya. Tidak lupa Inacraft 2024 ini juga memberikan pusat kuliner makanan yang tak kalah menarik untuk dikunjungi.

Perjalanan panjang ke venue Inacraft 2024

Inacraft 2024 memiliki venue yang berada di JCC, Senayan, Jakarta Pusat. Perjalanan dari Bogor ke Inacraft bisa ditempuh sekitar kurang lebih 2 jam jika menaiki transportasi umum.

Pertama, perjalanan dimulai dari menaiki KRL jurusan Jakarta Kota dari stasiun Bogor. Sebelum pergi kalian bisa menikmati jajanan-jajanan di sekitar alun-alun Kota Bogor.

Disarankan untuk pergi di hari-hari libur agar perjalanan lebih nyaman karena KRL masih sepi. Perjalanan menggunakan KRL ini memakan waktu selama kurang lebih dua jam.

Sepanjang perjalanan dari Bogor menuju Manggarai tidak terlalu ramai sehingga menaiki KRL pun tidak desak-desakan dan rebutan oksigen. Kalian dapat duduk dan menunggu melihat suasana perjalanan ke Ibukota dengan santai.

Setelah sampai ke Stasiun Manggarai mulailah terasa ramai, banyak sekali orang-orang yang lalu lalang mencari peron kereta dengan tujuan masing-masing. Hati-hati lah jika sedang di stasiun transit ini karena sangat ramai jadi jagalah barang bawaan Anda dengan baik jangan sampai hilang maupun berpindah tangan.

Baca juga:   Belum Menjadi "Siapa-Siapa" di Usia 20 Tak Seharusnya Jadi Masalah Besar untuk Generasi Z

Kemudian, dari stasiun ini perjalanan dimulai dari Manggarai ke Sudirman. Saat menaiki kereta ke arah Tanah Abang, haruslah bersabar karena kereta akan selalu dipenuhi oleh penumpang dan harus bersabar serta kuat berdiri.

Menuju Senayan bisa ditempuh menggunakan transportasi umum kereta dengan berhenti di stasiun MRT yang berada di Sudirman kemudian jalan sedikit ke BNI City.

Setelah berdesakan sebentar, langsung disambut dengan stasiun Sudirman dan BNI City yang memiliki mural-mural unik yang sangat Instagramable. Perjalanan berikutnya adalah menaiki MRT.

Menaiki MRT untuk ke JCC bisa mengambil peron menuju Istora Mandiri. Perjalanan menggunakan MRT ini lumayan nyaman ditambah stasiunnya yang rapih membuat MRT terlihat lebih modern dan terasa seperti di luar negeri dibandingkan transportasi-transportasi umum lainnya.

Setelah sampai ke Istora Mandiri kalian bisa menggunakan ojek online selama dua menit. Kemudian sampailah ke Jakarta Convention Center yang berada di Senayan.

Semarak hari terakhir Inacraft 2024

Dimulai dari tanggal 28 Februari hingga 3 Maret 2024, Inacraft telah memamerkan kesenian dan kerajinan Indonesia selama kurang lebih seminggu ini telah mendapatkan banyak pengunjung.

Namun, hari terakhir lah yang paling banyak menarik pengunjung karena berada di hari Minggu yaitu weekend tentunya banyak sekali yang datang di hari terakhir dari Inacraft 2024 sendiri.

Pengunjung yang harus membayar sekitar 75 ribu untuk memasuki venue kemudian setelah masuk akan disambut dengan stand dari Bank BNI dan para sponsor dari acara ini.

Pengunjung yang datang kebanyakan membawa teman maupun keluarga bersama mereka. Bukan hanya dari seluruh penjuru Indonesia saja, namun banyak sekali turis mancanegara yang datang untuk melihat-lihat serta membeli kerajinan tangan yang berada di Inacraft sendiri.

Banyak sekali kerajinan yang dapat dilihat dan dibeli di pameran ini. Dimulai dari pernak-pernik kecil seperti perhiasan, aksesoris, dekorasi rumah sampai dengan kipas tangan yang unik nan indah ada di pameran ini.

Dalam pameran ini banyak sekali barang-barang yang telah diolah khusus dengan sentuhan artisan yang membuat setiap kerajinan yang dijual memiliki sebuah karakteristik dan nilai yang lebih dibandingkan barang-barang yang dijual di tempat biasanya.

Baca juga:   Membranding Diri dalam Berpolitik, Saluran Paling Hebat untuk Memenangkan Suara

Bukan hanya melihat kerajinan-kerajinan tangan yang sangat mempesona saja, Inacraft juga memberikan sebuah pengalaman unik tersendiri yang dapat dirasakan langsung di sana yaitu pameran kesenian.

Inacraft juga menawarkan pameran kesenian yang dapat kalian lihat pada booth-booth pameran dan juga Incraft menawarkan sebuah workshop yang sangat mengedukasi yaitu workshop pembuatan pupuk.

Sangat disayangkan sekali jika melewatkan pameran ini karena bukan hanya memberikan awarness mengenai industri kreatif di Indonesia saja tapi pameran ini juga dapat menaikkan pengetahuan para pengunjung juga.

Evaluasi Inacraft 2024 sesi 28 Februari-3 Maret

Di balik acara yang sangat meriah ini tentu selalu ada masukan-masukan untuk kedepannya. Menurut banyak penjual, Inacraft yang diadakan tahun ini lebih sepi dibandingkan tahun sebelumnya.

Banyak yang berspekulasi karena setelah pesta demokrasi justru lebih menurunkan pengunjung karena adanya kenaikkan harga di kebutuhan pokok membuat Inacraft ini lebih sepi pengunjung.

“Inacraft ini sebenarnya sangat bagus dilaksanakan. Namun, karena waktunya kurang pas jadi sepi pengunjung. Biasanya tahun-tahun sebelumnya lebih penuh pengunjung sampai berdesakan,” kata Mei, salah satu pengunjung yang datang dari Banten untuk melihat pameran kerajinan ini.

Sepinya pengunjung juga dirasakan oleh sopir dari layanan taksi online yang merasa sepi pengunjung karena dapat informasi dari salah satu pembuka booth di Inacraft.

Harapan kedepannya untuk Inacraft 2024 pada Oktober mendatang

Inacraft ini merupakan suatu pameran yang sangatlah penting, bukan bagi perekonomian saja tapi juga bagi pelestarian seni dan budaya di Indonesia. Sebagai penikmat seni sungguh sangat disayangkan jika kedepannya akan berkurang pengunjung dari Inacraft ini.

Mungkin untuk selanjutnya Inacraft bisa membuat acara di waktu-waktu weekend ataupun liburan agar dapat menarik banyak pengunjung serta mengadakan-mengadakan acara-acara yang tak kalah seru yang dapat diikuti segala usia.

Selebihnya acara pameran ini memanglah sangat berkesan karena kita dapat melihat banyak sekali kreativitas yang dapat menghasilkan sebuah karya-karya menarik yang memiliki nilai jual tinggi.

Pameran ini juga dapat membuat Indonesia lebih dilirik oleh mancanegara karena adanya kerajinan artistik yang menawan. Penulis harap untuk kunjungan kedepannya Inacraft memberikan suatu memori baru yang tak kalah mengesankan.

Sophie Fathima
Mahasiswa Komunikasi Digital dan Media Sekolah Vokasi IPB University

TINGGALKAN KOMENTAR

Masukkan komentar Anda!
Masukkan nama Anda disini