BOGOR – Salsabila Defriana, Rehan Ashari, Defi Nur Anisa dan Auralatif yang merupakan mahasiswa Sekolah Vokasi IPB University membuat krim anti jerawat yang ditujukan untuk kulit sensitif.
Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKM-K) menjadi wadah bagi tim KRATUSIA untuk membuat krim anti jerawat berupa acne spot dengan tambahan ekstrak kulit kayu akasia.
“Acne spot ini dibuat dari limbah kulit kayu akasia yang ditimbulkan dari industri kertas dan pulp yang tidak dimanfaatkan serta ekstraksi kulit kayu akasia ini diekstrak menggunakan pelarut air agar meminimalisir adanya sensitivitas kulit wajah,” ujar Salsabila Defriana yang juga sebagai Ketua Tim.
Adapun jerawat menjadi salah satu masalah umum yang terjadi di masyarakat. Hal ini terjadi karena adanya penyumbatan minyak ke dalam pori-pori kulit.
Biasanya yang menjadi penderita jerawat adalah usia remaja hingga dewasa. KRATUSIA hadir untuk menangani masalah jerawat dan komedo putih yang aman bagi kulit sensitif tanpa cekat-cekit ketika diaplikasikan.
Testimoni KRATUSIA memperlihatkan progress yang cukup baik dengan menggunakan acne spot ini. Dapat dilihat dari wajah tersebut dari perbedaan before after-nya.
“Produk KRATUSIA Acne Spot Treatment ini dibandrol hanya 20ribu saja, sehingga anak sekolah juga bisa membeli dengan harga terjangkau ini. Harapannya produk kami bisa diterima di masyarakat sebagai obat totol yang murah dan efektif dalam melawan jerawat,” tutur Salsabila Defriana.