JAWA TIMUR – Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) merupakan kebijakan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Pendidikan Tinggi yang berkaitan dengan pemberian kebebasan kepada mahasiswa untuk mengikuti kegiatan pembelajaran selama satu semester di luar program studi dan di luar perguruan tinggi. Salah satu program MBKM adalah magang di industri.
Pada tahun akademik 2023, UPN “Veteran” Jawa Timur bekerja sama dengan PT Mandala Cahaya Sentosa dalam program Magang Industri Mandiri. PT Mandala Cahaya Sentosa merupakan perusahaan yang bergerak dibidang industri minuman serbuk instan, fungsional, herbal, susu, kopi, dan tepung es krim, berlokasi di Kawasan Industri dan Pergudangan Safe N Lock Blok I – 1596, Jalan Veteran (Lingkar Timur) KM 5.5, Rangkah Kidul, Sidoarjo.
Kegiatan Magang Industri Mandiri PT Mandala Cahaya Sentosa diikuti oleh dua mahasiswi Program Studi Teknologi Pangan UPN “Veteran” Jawa Timur. Anugerah Dany P., selaku dosen pembimbing menuturkan, “Program ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk melakukan pembelajaran secara langsung di tempat kerja, sehingga diharapkan selama kegiatan magang mahasiswa memperoleh pengalaman dan keterampilan yang tidak diperoleh di kampus.”
Salah satu kegiatan magang yang dilakukan adalah penanganan retain sampel produk jadi. Retain sampel merupakan sampel yang diambil secara acak pada setiap batch produksi sebagai sampel yang tertinggal. Retain sampel digunakan sebagai pembanding apabila terdapat komplain dari konsumen terkait kerusakan atau penyimpangan pada produk.
Kegiatan ini berlangsung pada Selasa, 9 Mei 2023, dengan bimbingan dan arahan dari Ibu Lia Raya selaku Kepala Produksi PT Mandala Cahaya Sentosa. Nur Azzatul Amaliyah, sebagai salah satu mahasiswa magang mengatakan, “Saya sangat antusias dan bersemangat dalam melakukan kegiatan ini, karena saya dapat terlibat secara langsung dalam kegiatan operasional perusahaan.”
Dia menambahkan bahwa kegiatan ini dapat meningkatkan kemampuan dalam berkomunikasi secara efektif dan meningkatan kerjasama dalam tim.
“Selama kegiatan saya banyak berinteraksi dan berkomunikasi dengan rekan magang saya juga dengan Ibu Lia, sehingga kemampuan saya dalam berkomunikasi dan bekerjasama jauh lebih baik daripada sebelumnya,” kata Nur Azzatul Amaliyah.
Kegiatan penanganan retain sampel produk jadi diawali dengan sortasi dan pengelompokkan ulang sampel berdasarkan jenis produk dan nama pemesan. Produk dengan nama pemesan yang sama diletakkan dalam satu keranjang dan diberi nomor urut.
Keranjang tersebut kemudian ditata pada rak berdasarkan nomor urut dan dilakukan pencatatan informasi retain sampel produk jadi, meliputi: nama produk, nama pemesan, kode produksi, dan tanggal kadaluwarsa produk.
Ibu Lia menjelaskan, “Sebelumnya penanganan retain sampel produk jadi di PT Mandala Cahaya Sentosa dilakukan secara manual dan tidak terkomputerisasi. Sampel produk disimpan dalam karton dengan data pencatatan informasi produk ditulis secara manual dan ditempel di atas karton.”
Penanganan retain sampel produk jadi yang tidak terkomputerisasi menyebabkan petugas kesulitan dalam mencari sampel produk yang diinginkan saat ada komplain dari customer. Oleh karena itu, dibuatlah sistem pencatatan retain sampel produk jadi yang terkomputerisasi dengan menggunakan Microsoft Excel.
Dengan sistem pencatatan ini diharapkan dapat membantu petugas retain sampel dalam melakukan penyimpanan dan pengeluaran sampel secara cepat dan tepat, sehingga mempermudah dalam pengambilan keputusan dan pembuatan laporan.
Diakhir kegiatan Ibu Lia menyampaikan rasa terima kasih kepada mahasiswa magang. “Dengan bantuan mahasiswa magang, penanganan retain sampel produk jadi di PT. Mandala Cahaya Sentosa menjadi lebih baik daripada sebelumnya,” ungkapnya.
Selain bermanfaat bagi perusahaan, kegiatan ini juga bermanfaat bagi mahasiswa magang. Mahasiswa memperoleh pengalaman baru dalam menangani retain sampel produk jadi, sehingga dapat menjadi bekal bagi mahasiswa untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan dalam dunia kerja.
Nur Azzatul Amaliyah
Mahasiswa Program Studi Teknologi Pangan UPN “Veteran” Jawa Timur