Analisis Perilaku Konsumen terhadap Produk Buavita

Buavita

YOGYAKARTA – Buavita merupakan minuman jus buah segar dan berkualitas yang berasal dari buah asli. Buavita diproduksi PT Ultrajaya Milk Industry Tbk, pada tahun 2008 Unilever Indonesia membeli merek dagang ini.

Buavita ini berbeda dari minuman UHT lainnya, dengan komposisi yang tidak terlalu banyak mengandung gula, sehingga kalau mau dikonsumsi setiap waktu tidak akan memberikan dampak tingginya kadar gula pada tubuh.

Buavita memiliki kemasan bagus dan berteknologi canggih tentunya untuk menjaga kesegaran buah. Buavita dalam kemasan kotak tersedia beberapa ukuran, kecil (125 ml), sedang (250 ml) dan besar (1000 ml).

Minuman ini juga memiliki beberapa varian rasa: Kelapa, Markisa, Sirsak, Royal Cranberry & Anggur, Royale Mix Berry , jahe, Jeruk, Jambu, Mangga, Leci ,dan Frozen juice apel.

Baca juga:   Pandemi Covid-19 Mereda, Keuntungan Penjualan Ayam Geprek Bertambah

Suatu produk pasti akan memiliki kekurangan dan kelebihan, pada Buavita ini menawarkan kelebihan sebagai berikut, dapat menyegarkan kondisi tubuh bagi yang banyak menjalankan aktivitas, terutama yang bekerja sepanjang hari karena dapat melemahkan tubuh dan menyebabkan tubuh menjadi kurang nutrisi dan vitamin.

Buavita menjadi alternatif pilihan yang baik bagi kesegaran tubuh. Kualitas serta kebersihan yang terjamin menjadi keunggulan produk ini. Selain itu, kandungan minumannya dijamin sangat sehat dan sangat bersih.

Kekurangannya adalah membuat pencernaan lancar, pencernaan lancar mencegah kembung di perut. Namun, jika pencernaan terlalu lancar perut akan terasa tidak nyaman dan sakit. Buavita juga memiliki kekurangan lain yaitu harga eceran produk ini cenderung mahal, Jika dijajarkan dengan jus UHT lainnya.

Baca juga:   Meski Pandemi, Pelaku UMKM Ini Tetap Semangat dalam Usaha Toko Kelontongnya

Jika dilihat dari data penjualan produk pada situs https://compas.co.id/article/produk-unilever-makanan/ yang mana dari salah satu varian produk Buavita ini memperoleh total penjualan lebih dari Rp5 juta dengan total produk terjual 1,6k. Dapat disimpulkan produk Buavita ini dapat diterima oleh masyarakat Indonesia.

Saran saya terhadap marketer ini untuk kedepannya supaya lebih memberikan dampak menarik kepada konsumen, Buavita harus memberikan kualitas produk yang lebih bagus dan menarik dari produk sebelumnya, seperti memproduksi Buavita dalam satu kemasan dengan beragam macam buah, sehingga tidak hanya satu macam buah.

Termasuk juga Buavita harus memberikan kemasan terbaru, sehingga orang-orang bisa menjadi tertarik untuk membeli Buavita.

Penulis: Vregen Reza Pambudi
Mahasiswa Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta

TINGGALKAN KOMENTAR

Masukkan komentar Anda!
Masukkan nama Anda disini