COVID Meningkat Tajam, MenPAN-RB Akui Ada Masukan untuk Lockdown Kantor Kementerian

Tjahjo-Kumolo-1
Tjahjo Kumolo.

harianpijar.com, JAKARTA – Kasus virus Corona atau COVID-19 di DKI Jakarta meningkat tajam. Terkait hal itu, MenPAN-RB Tjahjo Kumolo mengaku menerima usulan agar kantor kementerian di-lockdown.

“Memang ada beberapa masukan-masukan dari beberapa kementerian/lembaga untuk perlunya lockdown dalam upaya untuk mensterilkan kantor kementerian/lembaga yang ada, tapi KemenPAN-RB untuk kerja di kantor dan di rumah menyerahkan sepenuhnya kepada pimpinan kementerian/lembaga melihat situasi dan kondisi yang ada di kementerian/lembaga instansi masing-masing,” ujar Tjahjo Kumolo dalam pernyataannya, Kamis, 17 Juni 2021.

Baca juga:   FPI: Tjahjo Sudah Tulis Apa tentang Pancasila?

Meski demikian, dikatakan Tjahjo Kumolo, sampai saat ini belum ada keputusan resmi dari pemerintah. Dirinya terus berkoordinasi dengan Kemenkes dan Satgas COVID-19.

“Sampai hari ini pemerintah belum mengambil keputusan berkaitan dengan perkembangannya suasana untuk lockdown, khususnya di kantor-kantor pemerintah. Memang KemenPAN-RB selalu berkoordinasi dengan BNPB dengan Kemenkes dengan Satgas COVID-19 untuk mencermati setiap gelagat perkembangan dan dinamika di beberapa daerah yang zona merah khususnya di DKI yang positif COVID meningkat dengan tajam,” ungkapnya.

Baca juga:   Tjahjo: Kemendagri Tunggu FPI Lengkapi 10 Syarat Izin Status Ormas

Setiap usulan saat ini sedang dibahas. Namun yang pasti, lanjut Tjahjo Kumolo, semua ASN harus tetap produktif.

“KemenPAN-RB menunggu saja apa yang menjadi keputusan serta bagaimana ke depan, tetapi yang penting ASN harus tetap produktif harus tetap sehat tetap menerapkan protokol kesehatan,” pungkasnya. (msy/det)

TINGGALKAN KOMENTAR

Masukkan komentar Anda!
Masukkan nama Anda disini