Sebut Tak Ada Niat Adu Domba Demokrat-PDIP, Marzuki Alie: Saya Cuma Tuntut Keadilan Difitnah Aja

Marzuki-Alie
Marzuki Alie. (foto: Bisnis Jakarta/ADE)

harianpijar.com, JAKARTA – Partai Demokrat meminta tak ada pihak yang mengadu domba terkait cerita mantan Sekjen Partai Demokrat Marzuki Alie soal ‘SBY bilang Megawati kecolongan’. Marzuki Alie menyatakan dirinya tak ada niat mengadu domba sejumlah pihak dengan menceritakan hal tersebut.

“Saya itu nggak mau sih mengadu domba atau apa. Saya nggak niat kok ngadu domba orang,” ujar Marzuki Alie saat dihubungi, Jumat, 19 Februari 2021.

Marzuki Alie heran banyak orang ikut campur atas ucapannya soal ‘SBY bilang Megawati kecolongan’. Padahal, kata dia, cerita itu merupakan urusannya dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

“Itu kan urusan saya dengan beliau. Ngapain semua orang ikut campur,” sebutnya.

Marzuki Alie mengaku merasa difitnah terkait isu kudeta Partai Demokrat. “Saya tuh cuma masalahkan saya tuh difitnah aja kok. Karena nggak ada perhatian, makanya saya itu marah,” ungkapnya.

Baca juga:   Prihatin DKI Pasca Ahok, Politisi PDIP: Risma Berpeluang Maju Pilgub DKI 2020 Mendatang

“Intinya saya tuh cuma menuntut keadilan difitnah aja. Kalau nggak ditanggapi, itu yang membuat saya tuh sebagai orang yang pernah ya bersama-sama membesarkan partai kok kayak nggak diperhatikan. Bukan diperhatikan untuk jabatan atau apa, nggak. Jadi jangan sampai partai itu diisi dengan para pemfitnah. Itu aja,” kata Marzuki Alie.

Sebelumnya, Partai Demokrat angkat suara perihal kisruh yang terjadi terkait pernyataan Marzuki Alie soal ‘SBY bilang Megawati kecolongan’.

Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra meminta semua pihak berhenti melakukan adu domba terhadap SBY ataupun Megawati Soekarnoputri. Dirinya menyebut keduanya merupakan putra-putri bangsa yang harus dihormati.

Baca juga:   3 Tahun Jokowi-JK, PDIP: Rakyat Rasakan Keberhasilan Faktual yang Dicapai

“Karena itu, kami minta setiap pihak untuk tidak mencoba mengadu domba Bapak SBY dan Ibu Megawati ataupun mengadu domba Partai Demokrat dan PDIP. Beliau-beliau, Bapak SBY, Ibu Megawati, selaku putra-putri terbaik bangsa yang pernah dipercaya memimpin negeri ini, sudah sepantasnya kita tempatkan di posisi terhormat,” ujar Herzaky Mahendra Putra dalam keterangannya, Kamis, 18 Februari 2021.

Herzaky Mahendra Putra mengatakan Partai Demokrat meminta semua pihak mengedepankan fakta dan data dalam berbicara.

“Partai Demokrat meminta setiap pihak mengedepankan data dan fakta dalam berbicara. Tidak menebar tuduhan tidak berdasar dan fitnah maupun pernyataan yang tidak bisa diverifikasi secara objektif. Rakyat sedang susah, jangan kita malah menambah beban dan pikiran rakyat dengan menyebar berita hoax dan fitnah,” tukasnya. (ilfan/det)

TINGGALKAN KOMENTAR

Masukkan komentar Anda!
Masukkan nama Anda disini