Anies Bandingkan Penanganan Massa Habib Rizieq dengan Pilkada, Begini Kata DPR

Sufmi-Dasco-Ahmad
Sufmi Dasco Ahmad. (foto: dok. Pikiran Rakyat)

harianpijar.com, JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membandingkan penanganan massa Habib Rizieq Syihab oleh pihaknya dengan Pilkada. Wakil Ketua DPR RI yang juga politikus Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menilai ini bukan soal membandingkan, tetapi bagaimana peran aktif melawan COVID-19.

“Saya pikir bukan soal masalah membandingkan, tapi ini bagaimana kita sama-sama mencegah dan ikut bersama berperan aktif dalam memerangi COVID-19,” ujar Sufmi Dasco Ahmad di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 17 November 2020.

Sufmi Dasco Ahmad mengatakan Pilkada sudah memiliki payung hukum terkait bagaimana prosesnya di tengah pandemi, terlebih terkait pengendalian COVID-19. Demikian juga dengan aturan PSBB transisi yang saat ini diterapkan di Jakarta. Dirinya menyebut yang saat ini harus diperhatikan adalah peran aktif dari seluruh elemen masyarakat menerapkan aturan itu.

Baca juga:   Soal Penghargaan Diskotek, Ketua PA 212 Akan Tegur Gubernur DKI Anies Baswedan

“Kalau kita liat Pilkada, itu kan sudah ada payung hukumnya, sudah ada aturannya, sudah ada PKPU-nya, tentang bagaimana soal mengendalikan COVID-19 di tengah Pilkada yang ada,” kata Sufmi Dasco Ahmad.

“Nah, sementara untuk massa yang dibandingkan di luar Pilkada itu juga sudah ada aturan yang jelas, terutama ya bagi Pak Anies kan juga ada soal aturan PSBB yang diterapkan di DKI Jakarta,” imbuhnya.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan jajarannya melakukan tindakan proaktif saat ada potensi keramaian massa Habib Rizieq. Dirinya lalu membandingkannya dengan penanganan Pilkada Serentak 2020.

“Anda boleh cek wilayah mana di Indonesia yang melakukan pengiriman surat mengingatkan secara proaktif bila terjadi potensi pengumpulan. Anda lihat Pilkada di seluruh Indonesia sedang berlangsung, adakah surat (resmi) mengingatkan penyelenggara tentang pentingnya menaati protokol kesehatan,” kata Anies Baswedan di gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin, 16 November 2020.

Baca juga:   Elite Gerindra Diisukan Bakal Masuk Kabinet Jokowi, Begini Kata Sufmi Dasco Ahmad

Tindakan proaktif yang disebut Anies Baswedan salah satunya imbauan untuk menaati protokol kesehatan oleh Wali Kota Jakarta Pusat Bayu Meghantara kepada Habib Rizieq dan panitia Maulid Nabi Muhammad SAW di Petamburan, Jakarta Pusat.

“Ketika kita mendengar kabar ada sebuah kegiatan, maka secara proaktif mengingatkan tentang ketentuan yang ada. Jadi kalau kemarin, Wali Kota Jakarta Pusat mengirimkan surat mengingatkan bahwa ada ketentuan yang harus ditaati dalam kegiatan-kegiatan, dan ini dilakukan oleh Jakarta,” ujar Anies Baswedan. (nuch/det)

TINGGALKAN KOMENTAR

Masukkan komentar Anda!
Masukkan nama Anda disini