harianpijar.com, JAKARTA – Pengamat politik dari Indonesia Political Review, Dedi Kurnia Syah menilai langkah Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan yang membawa kabur palu sidang saat Kongres V PAN usai menentukan steering commitee dan organization commitee, tidak beretika.
Menurut Dedi, sikap Zulkifli Hasan itu cukup konyol dan melakukan sabotase dengan tidak main-main.
“Meskipun demikian, Zulhas telah melakukan sabotase, dan tuntutan pelaku sabotase seharusnya tidak main-main, karena berkaitan dengan norma organisasi,” kata Dedi saat dikonfirmasi, Minggu 22 Desember 2019.
Selanjutnya, ditegaskan Dedi, sikap Zulkifli Hasan juga dianggap sebagai kekecewaannya terhadap Kongres V PAN dan pengambilan palu sidang tersebut sebagai bentuk kekecewaannya karena tidak akan menjadi ketua umum kembali.
“Tentu saja, langkah sporadis Zulkfli Hasan bisa ditafsir sebagai penyanderaan sidang, karena kekhawatiran berlebih tidak terpilih kembali,” tegas Dedi. [elz/rmol]