harianpijar.com, JAKARTA – Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) diharapkan tetap mempertahankan dua kader Partai Golkar yaitu Airlangga Hartarto dan Agus Gumiwang di dalam kabinetnya. Selain itu, Partai Golkar juga siap mengusulkan kader-kader lain bila diminta.
Menurut Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Ace Hasan Syadzily, sebenarnya Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sudah berada di Kabinet Kerja Jilid I sebagai Menteri Perindustrian dan Agus Gumiwang menduduki kursi sebagai Menteri Sosial.
Karena itu, partainya ingin Airlangga Hartarto dan Agus Gumiwang bertahan karena kinerja keduanya dinilai cukup baik. Bahkan, Airlangga Hartarto cukup mampu membuat pertumbuhan industri membaik pada era pemerintahan Jokowi-JK.
Begitu juga dengan Agus Gumiwang yang dianggap berhasil menurunkan tingkat kemiskinan sesuai dengan harapan Presiden Jokowi. Selain itu, Airlangga Hartarto dan Agus Gumiwang sebagai kader yang paling siap untuk bekerja lagi di pemerintahan Jokowi.
“Sejauh ini kedua nama ini sudah Insyaallah akan (diajukan), tapi soal posisi, kami serahkan ke Pak Jokowi,” kata Ace Hasan Syadzily di forum diskusi politik, di Jakarta, Sabtu, 19 Oktober 2019.
Tetapi, ditegaskan Ace Hasan Syadzily, jika Jokowi meminta nama-nama lain, maka partainya akan siap mengajukan dan ditentukan sesuai dengan posisi dan kriteria menteri yang diharapkan Jokowi.
“Tapi soal nama-nama itu, ada di Pak Airlangga. Golkar tentu bagi siapapun kader yang ditempatkan pada portofolio yang diminta Jokowi, tentu kami akan bekerja maksimal,” ucapnya.
Ace Hasan Syadzily juga menjelaskan, bahwa partai sejatinya tidak meminta jatah menteri di bidang tertentu. Begitu juga dengan jatah jumlah kursi menteri.
“Keinginannya lebih banyak, lebih bagus, tapi kami kembalikan ke presiden,” ujar Ace Hasan Syadzily,
Sementara diketahui, beredar isu di publik bahwa Jokowi akan mempertahankan Airlangga Hartarto sebagai pembantu di pemerintahannya. Bahkan, sempat beredar kabar bahwa Ketua Umum Partai Golkar itu merupakan salah satu calon kuat Menteri Koordinator Bidang Perekonomian yang kini diduduki oleh Darmin Nasution. (elz/cnn)