Sekjen Golkar: Bakal Ada Kejutan Dukungan Parpol Pada Pilkada DKI

Idrus Marham, meskipun secara formal belum berikan dukungan kepada paslon Basuki-Djarot tapi arus yang ada dari kader partai mereka itu sudah menunjukkan tanda-tanda positif untuk berikan dukungan.

JAKARTA, harianpijar.com – Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham mengatakan bakal ada kejutan terkait dukungan partai politik pada Pilkada DKI Jakarta putaran kedua.

Menurut Idrus Marham, dirnya yakin akan ada partai pendukung pasangan calon Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni yang pada putaran dua mengalihkan dukungan ke pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat.

“Saya katakan ke depan ada hal-hal yang spektakuler terjadi. Mungkin arus partai yang tadinya mendukung AHY itu ada satu kejutan politik yang terjadi baik secara formal maupun tidak, yang akan berikan dukungan kepada Basuki-Djarot,” kata Idrus Marham di DPP Partai Golkar, Jakarta, Jumat 17 Maret 2017.

Baca juga:   NU: Warga DKI Jakarta Diminta Pisahkan Agama Dengan Pilkada

Sementara, ditegaskan Idrus marham, dari empat partai pendukung AHY, tersisa Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kubu Romahurmuziy.

Sedangkan, Partai Amanat Nasional (PAN) telah berpindah haluan mendukung Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. Lain itu, Partai Demokrat menyatakan tidak berpihak kepada salah satu kubu.

Namun, dijelaskan Idrus Marham, dirinya enggan memberikan komentar terkait kejutan politik yang dimaksud.

“Meskipun secara formal belum berikan dukungan kepada paslon Basuki-Djarot tapi arus yang ada dari kader partai mereka itu sudah menunjukkan tanda-tanda positif untuk berikan dukungan,” jelas politisi Partai Golkar itu.

Baca juga:   Airlangga: Golkar Targetkan Kemenangan 60 Persen di Pilkada dan Ikut Pertimbangkan Usung Gibran

Lebih lanjut, dikatakan Idrus Marham, hingga kini Partai Golkar terus membangun komunikasi politik secara intensif dengan partai pengusung Agus-Sylvi. Bahkan, tidak hanya secara kelembagaan, komunikasi, juga dilakukan secara personal ke pada elite.

Seperti diberitakan, pasangan Agus-Sylvi tersisih di putaran pertama. Pasangan nomor urut satu ini kalah suara dari pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandi.

SUMBERKompas.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Masukkan komentar Anda!
Masukkan nama Anda disini