1 dari 10
Seorang penembak jitu pasukan reaksi cepat Irak mengambil posisi dalam pertempuran dengan militan ISIS di Mosul. (foto: REUTERS/Thaier Al-Sudani)
Anggota polisi federal berdiri di sebuah ruangan tempat sniper ISIS bersembunyi di desa Albu Saif, Mosul selatan. (foto: REUTERS/Zohra Bensemra)
Seorang penembak jitu pasukan reaksi cepat Irak berpose ke fotografer selama pertempuran dengan militan ISIS di Mosul. (foto: REUTERS/Thaier Al-Sudani)
Penembak jitu pasukan reaksi cepat Irak berbicara selama pertempuran dengan militan ISIS di Mosul. (foto: REUTERS/Thaier Al-Sudani)
Penembak jitu pasukan reaksi cepat Irak mengarahkan senjatanya ke arah posisi yang dicurigai ada sniper ISIS di Mosul barat. (foto: REUTERS/Zohra Bensemra)
Pasukan reaksi cepat Irak berlindung dari penembak jitu selama pertempuran dengan militan ISIS di distrik Mithaq, Mosul timur. (foto: REUTERS/Thaier Al-Sudani)
Seorang penembak jitu dari pasukan reaksi cepat Irak mengambil posisi di sebuah rumah sakit yang rusak selama pertempuran antara pasukan Irak dan gerilyawan ISIS di distrik Wahda, Mosul timur. (foto: REUTERS/Alaa Al-Marjani)
Seorang tentara Irak menggunakan helm untuk mengalihkan perhatian sniper lawan dalam bentrokan dengan militan ISIS di Mosul selatan. (foto: REUTERS/Alaa Al-Marjani)
Seorang penembak jitu dari pasukan reaksi cepat Irak mengambil posisi di sebuah rumah sakit yang rusak selama pertempuran antara pasukan Irak dan gerilyawan ISIS di distrik Wahda, Mosul timur. (foto: REUTERS/Alaa Al-Marjani)
Tim sniper dari Polisi Federal Irak mempersiapkan posisi mereka di Albu Saif, yang baru-baru ini direbut kembali oleh pasukan militer Irak, Mosul selatan. (foto: REUTERS/Zohra Bensemra)