
JAKARTA, harianpijar.com – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati secara resmi membuka pameran sketsa Goenawan Mohamad (GM) yang bertajuk ‘Kata, Gambar’ pada Jumat 10 Februari 2017 tadi malam.
Lain itu, Sri Mulayani Indrawati tiba di Dia.lo.gue Artspace, dimana tempat pameran digelar sekitar pukul 20.00 WIB. Terlihat Menteri Keuangan RI ini disambut dan diberi hadiah sketsa oleh Goenawan Mohamad dan kemudian memberikan sambutannya.
“Saya bingung diminta membuka pameran ini. Saya jauh lebih grogi memberikan sambutan di depan sini daripada di depan forum,” kata Sri Mulyani Indrawati, yang disambut gelak tawa hadirin yang merespons kalimat pembuka itu.
Lebih lanjut, juga ditegaskan Sri Mulyani Indrawati, selama ini masyarakat sering menikmati tulisan Goenawan Mohamad yang dalam dan indah tentang segala macam masalah. Bahkan, bahwa di dalam kepala Goenawan Mohamad seperti terdapat sebuah mesin yang mampu memproduksi apa pun dan kapan pun.
“Dulu waktu zaman Indonesia belum benar, ada penindasan dan penyensoran, Pak Goenawan bisa tetap menyala dan bertahan dengan segala macam tulisannya. Itu adalah ketahanan yang luar biasa,” tegas Sri Mulyani Indrawati.
Selain itu, juga menurut Sri Mulayani Indrawati, dirinya terpukau ketika mendengar bahwa 200 karya yang dipajang dalam pameran ini dibuat hanya dalam rentang waktu empat bulan. Lain itu, di dalam situasi seperti ini, bisa melihat Goenawan Mohamad mampu mengekspresikan pikirannya dalam bentuk selain tulisan, yaitu lukisan atau sketsa, seperti sebuah pembebasan dari kendala.
“Saya sangat mengagumi energi yang muncul dan kemauan berkreasi yang luar biasa. Saya sebenarnya ke sini bukan mau membuka, tapi mau menikmati. Saya juga iri dengan Pak Goenawan yang bisa masuk kantor sesukanya, tidak perlu ke kantor pagi mengurus rapat, ke DPR, mengurus APBN, dan lain-lain,” kata Sri Mulyani Indrawati.
Selanjutnya, Sri Mulyani Indrawati juga menjelaskan, bahwa dirinya juga tidak jarang membuat sketsa untuk mengusir kebosanan kala rapat. Saat masih memimpin Bank Dunia, dirinya suka mencoret-coretkan penanya membentuk gambar.
“Waktu saya di Bank Dunia, kalau bosan dengan rapat, kan pakai bahasa Inggris, jadi otak harus bekerja dua kali, saya kadang-kadang suka bikin sketsa, tapi tidak menggunakan alat-alat yang canggih, cuma bolpoin yang ada di ruangan rapat,” tandas Sri Mulyani Indrawati.
Diketahui, ‘Kata, Gambar’ menghadirkan tiga bentuk sketsa Goenawan Mohamad: Groteks, Puisi dan Wajah. Lain itu, rencananya pameran ini berlangsung dari tanggal 11 Februari hingga 5 Maret 2017, pada pukul 10.30 sampai 18.00 WIB setiap harinya. Dua ratusan karya yang dipajang ini telah melalui proses kurasi Hermawan Tanzil.