Ahok: Benar Saya Lahir di Belitung, Tapi Punya KTP Jakarta

Calon gubernur DKI Jakarta dengan nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), kalau mau pulangin saya bolehlah, tunggu lebaran, beliin tiket bolehlah, tapi nanti gratifikasi lagi.

JAKARTA, harianpijar.com – Calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan optimistis bisa menjadi orang nomor 1 di Jakarta menggantikan calon petahana saat ini Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), bahkan siap untuk membuat Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pulang kampung. Sementara, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sendiri menyatakan bahwa dia punya KTP DKI.

Menurut calon gubernur DKI Jakarta dengan nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), dirinya pertama punya KTP di Jakarta loh. Lain itu, dirinya juga sekolah SMA di Jakarta. Banyak orang berpikir saya dari Belitung datang ke Jakarta, nggak,” kata Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sambil bercanda.

Hal tersebut dikatakan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) seusai menghadiri acara Pembekalan Penggerak Militan Wanita Ka’bah PPP di Masjid Al Huda, Menteng, Jakarta, Minggu 29 Januari 2017.

Baca juga:   Anggota DPR Daniel Johan: Atas Dasar Keadilan dan Kemanusiaan Siap Jamin Penangguhan Penahanan Ahok

“Anak-anak saya lahir di Jakarta semua, akta lahirnya. Cuma, saya memang lahir di Belitung, itu benar,” jelas Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Lebih lanjut, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menegaskan, bila Anies ingin menyuruhnya pulang, Anies bisa membelikannya tiket untuk mudik Lebaran nanti. “Kalau mau pulangin saya bolehlah, tunggu lebaran, beliin tiket bolehlah. Tapi nanti gratifikasi lagi,” ucap Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sambil bercanda.

Sebelumnya diberitakan, Anies optimistis dapat menjadi orang nomor 1 di Jakarta. Dirinya mengatakan kehadiran dirinya dalam kontestasi Pilgub Jakarta ini bukan untuk menantang gubernur yang sudah ada tapi ingin menggantikannya.

Baca juga:   Sodik: Umat Islam Diminta Tetap Kawal Kasus Ahok, Walau Ada Kasus E-KTP

“Kami berencana bukan untuk menantang gubernur saat ini tapi menggantikan dia (Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok). Warga aspirasi nambah,” kata Anies di kawasan Kapuk, Jakarta Barat, Sabtu 28 Januari 2017.

Menurut Anies kehadirannya dan Sandiaga Uno di kontestasi Pilgub Jakarta 2017 ini, adalah sebagai alternatif warga dalam mencari pemimpin. Dengan tegas, dia menyatakan kepada warga apabila ingin alternatif pemimpin lain, dirinya dan Sandiaga siap.

“Ya jelas, maju pilkada buat apa, kan menggantikan. Kami tegas, kalau Anda mau alternatif, kami beri alternatif, bukan menantang,” tandas Anies.

SUMBERdetik.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Masukkan komentar Anda!
Masukkan nama Anda disini